- Setting BIOS agar booting awal dari CD / DVD ROM (bisa juga menggunakan USB installer, untuk instalasi menggunakan USB Flashdisk akan dibahas di lain artikel).
- Pilih menu Graphical Install untuk memudahkan konfigurasi instalasi selanjutnya
- Pilih English Language sesuai default bahasa yang digunakan untuk instalasi Linux Debian 7 Wheezy
- Untuk location biasanya untuk Indonesia ada di group other silahkan disesuaikan. Pada praktek kali ini saya menggunakan United States biar keren dikit ….. heheheheh
- Configure Keyboard pilih American English (default)
- Tunggu sampai semua komponen instalasi termuat :
- Isikan hostname :
- Isikan domain name :
- Buat password untuk “root” :
- Buat user baru selain root :
- Beri password untuk user baru selain root :
- Konfigurasi waktu (jam). Sesuaikan dengan daerah masing-masing :
- Partisi disk agar lebih mudah gunakan saja Guided – Use entire disk. Dengan catatan, bahwa PC / Laptop yang sedang Anda install akan digunakan seluruh space nya untuk Debian 7 Wheezy saja tanpa OS lain yang mendampingi. Jika ingin menyandingkan Debian 7 Wheezy dengan OS lain, Windows misalnya. Bisa menggunakan opsi Manual Partition
- Pilih Drive yang akan di install Debian 7 Wheezy :
- Pilih All files in one partition. Sesuaikan dengan kebutuhan Anda jika ingin membedakan partisi-partisi /home, /usr, /var, dll
- Pilih “Finish partition and write changes to disk” untuk melanjutkan proses partisi :
- “Write Changes” pilih “Yes” :
- Kemudian dilanjutkan dengan proses instalasi Base System. :
- “Scan another CD or DVD” pilih “No” saja. Jika Anda mendownload serial DVD yang lain. Silahkan dilanjutkan dengan memasukkan CD/DVD berikutnya. Yang fungsinya adalah untuk menambahkan repository lokal dengan bantuan CD/DVD tersebut :
- Use network mirror? Pilih No saja. Dalam hal ini kita menggunakan konsep instalasi awak saja. Sedangkan untuk pemilihan server repository, package, dll akan dilakukan nanti setelah proses instalasi awal selesai.
- Lanjut dengan loading dari seluruh aplikasi yang dibutuhkan. Kemudian pada Configuring popularity-contest. Pilih No saja.
- Pada Software Selection. Silahkan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Pada praktek kali ini, saya memilih seluruh opsi yang ditawarkan. Tentunya kebijakan Anda dalam memilih apa yang akan di install akan mempengaruhi pada jumlah waktu yang dibutuhkan untuk proses penginstalan So…. be wise to choose the Apps
- Proses instalasi paket-paket yang Anda pilih sebelumnya berlangsung pada langkah berikut ini. Silahkan, bisa disambi ngemil / makan – minum dulu. Lumayan lama memang
- Alhamdulillah, instalasi paket – paket sudah selesai. Lanjut dengan Install GRUB (bootloader). Pilih “Yes”untuk instalasi pada MBR partition :
- Proses instalasi GRUB-pun berjalan dengan lancar
- Installation Complete. Silahkan reboot dan keluarkan CD/DVD installer Debian 7 Wheezy Anda
- OK, lanjut. Inilah tampilan default GRUB pada booting system Debian 7 Wheezy yang pertama kali milik Anda
- Login dengan username biasa (dalam praktek ini saya menggunakan nama saya sendiri )
- Masukkan password dan login seperti biasa
- Dan Taraaaaa….. inilah hasil dari perjuangan Anda
Selamat Mencoba dan Semoga berhasil
Sumber : http://brianrahimsyah.com/